Dari sebuah hasil jejak pendapat
yang dilakukan oleh manajemen Arsenal, melalui sebuah voting yang
melibatkan 12.000 responden, guna mendapatkan The Dream team Arsenal?
Maka didapatkanlah susunan nama-nama pemain ini sebagai tim terbaik bagi
Arsenal.
Untuk menentukan siapa saja yang
pantas untuk bisa masuk ke dalam susunan berstatus The Dream Team ini,
terdapat 2 peraturan yang harus diperhatikan :
1. Tidak boleh ada nama pemain Arsenal yang pada saat ini masih aktif tergabung sebagai anggota The Gunners.
2. Formasi yang ditentukan, haruslah berpatokan ke skema tradisional 4-4-2.
Setelah menimbang dan mengurutkan
satu-persatu dari puluhan ribu masukan, bisa didapat kesimpulan, yang
tersusun lewat formasi ini :
Kiper : David Seaman
Belakang : Lee Dixon, Sol Campbell, Tony Adams, Nigel Winterburn
Tengah : Patrick Vieira, Fredrik Ljungberg, Liam Brady, Robert Pires
Depan : Dennis Bergkamp, Thierry Henry
Melihat hasil di atas, mungkin
banyak pertanyaan dari para pengamat awam, mengapa mereka yang terpilih
adalah nama-nama yang barusan bermain di era dua dekade belakangan ini
?, dan hanya menyisakan pemain sekelas Liam Brady dari angkatan masa
lampau ?.
Untuk jawaban paling pastinya,
mungkin itu bisa ditilik dari usia responden yang kebanyakan memang
berasal dari generasi terkini, sedangkan untuk alasan paling mendasar,
bila anda adalah penggemar Arsenal yang paling sejati, pasti opsi anda
juga akan ikutan sama untuk memilih pemain-pemain itu, yang telah
meletakkan dasar fondasi kepada permainan Arsenal yang padu, penuh akan
kombinasi imajinasi, gerak serangan yang kerap terlihat jitu dan punya
benteng pertahanan yang sulit ditembus lawan.
Untuk sebuah pembanding,
rupa-rupanya telah disiapkan juga sebuah tim cadangan, yang berintikan
para pemain pilihan, yang prosentasi pilihannya, agak sedikit kalah
dibanding skema Dream Team yang sudah ditata di atas.
Tapi buat sebuah arus kekuatan,
jangan pernah sangsi, karena setelah melihat paparan ini, para pembaca
mestinya setuju kalau tim impian yang gelarnya bernomor 2 ini, akan
sama-sama menyeramkan di dalam daya fungsi dan gerak tembusnya.
Kiper : Pat Jennings
Belakang : Pat Rice, David O'Leary, Martin Keown, Ashley Cole
Tengah : David Rocastle, Ray Parlour, Emmanuel Petit, Marc Overmars
Depan : Ted Drake, Ian Wright
Dengan komposisi yang multi-generasi
ini, bisa terlihat perpaduan klasik dan modern yang sesungguhnya bisa
juga untuk diterapkan dalam susunan regu impian.
Sebagai penghormatan paling
terakhir, prosentase ini merupakan pilihan yang tidak bersifat resmi dan
tidak mewakilkan apa isi kata hati dari Arsenal FC secara keseluruhan,
yang dengan begitu, akan selalu menghaturkan respek kepada para pemain
yang kurang mendapatkan sorotan, namun sebenarnya akan selalu dikenang
atas semua jasa mereka, seperti Frank McLintock, Kenny Sansom, Charlie
George, Cliff Bastin, Alex James dan masih banyak lagi yang tak bisa
diucapkan satu-persatu.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar